top of page
kenya
green economy land reclamation with Jeremiah
kenya

Kisah Baba Mboga &
Ekonomi Hijau Kenya

Jeremiah NyamWanda, yang dikenal sebagai "Baba mBoga" atau "Bapak Sayuran", adalah mercusuar ketahanan, dedikasi, dan inovasi yang berasal dari Teluk Homa, Kenya. Pada usia 57 tahun, kehidupan Yeremia adalah bukti kemenangan atas kesulitan, yang menggambarkan perjalanan inspiratif yang mencakup karier militer, industri hiburan, dan kesuksesan dalam pertanian berkelanjutan. Saat ini, Yeremia berdiri sebagai bagian integral dari inisiatif yang mengubah lanskap dan kehidupan banyak komunitas pertambangan di Kenya.

Lahir dari awal yang sederhana, kehidupan Yeremia berubah pada tahun 2018 ketika ia bertemu dengan Farmers of Gold, sebuah organisasi berbasis komunitas untuk penambang emas skala kecil dan skala kecil. Saat itu, ia tidak mempunyai banyak uang dan berjuang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Namun, permintaan sederhananya untuk menebang pohon di lokasi percontohan baru Petani Emas di Lolgorian, Kenya, berubah menjadi peluang yang akan mengubah hidupnya dan banyak orang lainnya.

Dengan menunjukkan komitmen yang tak tergoyahkan dan etos kerja yang tak tertandingi, Yeremia tidak hanya menyelesaikan tugasnya namun juga dipekerjakan penuh waktu. Dia memanfaatkan setiap peluang yang ada dan, dengan gelar diploma di bidang pertanian, dia segera memulai usaha ambisius yang disebut Ekonomi Hijau.

Ekonomi Hijau, sebuah inisiatif reklamasi lahan yang dibentuk melalui kemitraan dengan Petani Emas pada akhir tahun 2018, melibatkan pengubahan area pertambangan menjadi lahan produktif. Yeremia memimpin inisiatif luar biasa ini, melakukan reklamasi lahan dan menanam bibit pohon yang sebagian besar terdiri dari eucalyptus grandes. Dengan lebih dari satu juta bibit pohon yang ditanam sejak awal, Ekonomi Hijau Yeremia telah mengubah wajah bekas wilayah pertambangan di Kenya bagian barat.

Usahanya juga meluas ke kegiatan pertanian, dengan tiga perkebunan yang membudidayakan berbagai tanaman termasuk kelapa, kacang tanah, kangkung, kacang-kacangan, jagung, bunga matahari, singkong, millet, tebu, dan alpukat. Perjalanannya menjadi petani sukses memberinya julukan "Baba mBoga", karena penduduk setempat mengamatinya membawa karung kangkung dari pertaniannya ke pasar.

Kehidupan Yeremia ditandai dengan semangat komunitas yang mendalam. Dengan Ekonomi Hijau, ia telah menyediakan lapangan kerja bagi hingga 10 pekerja dan memperkenalkan pertanian sebagai alternatif pertambangan yang berkelanjutan. Saat ini, ia menjalankan pembibitan pohon dengan dua juta bibit yang ditanam di Teluk Homa dan dianggap sebagai panutan bagi generasi muda.

Terlepas dari prestasinya, Yeremia tetap menjadi sosok yang rendah hati dan mudah didekati, dikenal karena selera humornya yang luar biasa dan sentuhan emasnya dalam bertani. Sebagai seorang tetua di komunitasnya, ia memberikan teladan yang mengagumkan dalam hal ketahanan, kewirausahaan, dan kepedulian terhadap lingkungan. Kisahnya menjadi salah satu kisah sukses favorit para pendiri Artisanal Mining Advocates, menjadikannya teman pribadi dan mentor bagi banyak orang.

Bagi siapa pun yang mencari tips reklamasi lahan atau pertanian, keahlian Yeremia sangat berharga. Pekerjaannya di bidang Ekonomi Hijau menawarkan solusi praktis untuk penggunaan lahan berkelanjutan dan menggambarkan bagaimana inisiatif pribadi dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap komunitas lokal dan lingkungan.

Dari seorang individu yang tidak dikenal hingga tokoh berpengaruh dalam pertanian berkelanjutan dan reklamasi lahan, kisah Yeremia NyamWanda adalah kisah tentang tekad, kerja keras, dan komitmen yang tak tergoyahkan terhadap komunitasnya. Perjalanannya merupakan contoh nyata potensi yang melekat dalam setiap perjuangan dan menjadi mercusuar harapan bagi mereka yang ingin mengubah kehidupan dan lingkungannya menjadi lebih baik.

Gambar WhatsApp 13-07-2023 pukul 17.48.52(2).jpeg
Gambar WhatsApp 13-07-2023 di 17.48.51(1).jpeg
Gambar WhatsApp 13-07-2023 di 17.48.52(1).jpeg
Gambar WhatsApp 13-07-2023 di 17.48.51.jpeg
bottom of page